Saya menyukai proses, termasuk proses gedebag gedebug. Nikmati aja semua proses. Ada Allah Yang Maha Memudahkan. Yang penting niat kita, ga jahat, ga jelek. Ga nakal. InsyaaAllah.
Ok, gambar ini diambil saat diskusi tentang perizinan untuk Paytren dari Bank Indonesia, melengkapi perizinan-perizinan lain dari banyak lembaga di land water. Pokoknya kita penuhi. Sebab enak koq ngikuti regulasi itu. Selain nyaman, Paytren juga kelak bisa jadi contoh bagi yang lain, untuk taat regulasi. Taat perundang-undanganan.
Dan kayak kuliah S2 di Trisakti. Sejak daftarnya sengaja saya “umumkan”. Kuliah-kuliah perdana juga saya socmed-kan, dan beritakan. Bukan apa. Buat ngajarin arti sebuah proses. Jangan ampe juga tau-tau kawan-kawan liatnya saya diwisuda.
Nah, Paytren insyaaAllah memulai debutnya, di jajaran elit perusahaan Payment Gateway. InsyaaAllah kita seriusin sampe dapet izin LKD (Lembaga Keuangan Digital). Makasih buat kawan-kawan di Pengaturan Bank Indonesia: Bu Sali, Bu Siwi, Bu Yayu, Pak Medi, Pak Reza, Bu Ayu, Bu Uniek, dan sahabat saya, Pak Riki. Tadi rapatnya dengan banyak divisi di Bank Indonesia. Lengkap.
Nah, sekarang, tinggal warga Paytren dah. Jangan lupa. Titip doa. Setengah wajib nih. Kapan lagi mendoakan perusahaan startup, yang masih merah putih…
Sumber : http://yusufmansur.com
